KUALITAS PERSAHABATAN

0
67

KUALITAS PERSAHABATAN
Ada banyak orang salah kaprah dalam mengukur kualitas relasi atau persahabatnnya dengan seseorang, yaitu dengan memusatkan perhatian pada sikap atau perlakuan yang ditunjukkan oleh sesamanya atau sahabatnya itu. Bila yang ia butuhkan diusahakan untuk dipenuhi atau diberikan oleh sahabatnya itu, maka kualitas persahabatan  dinilai tinggi, bahkan mungkin sahabatnya dan persahabatan itu disebut sejati. Padahal, kualitas relasi atau persahabatan tidak bergantung pada sikap atau yang dilakukan sahabat itu terhadap kita, melainkan pada sikap atau yang kita lakukan kepada sang sahabat.

Suatu relasi disebut berkualitas bila kita mengharapkan dan mengupayakan semua yang terbaik bagi sang sahabat. Persahabatan disebut sejati ketika kita bersedia memberikan atau melakukan yang terbaik bagi sang sahabat. Itulah yang diteladankan rasul Paulus. Ia mengharapkan agar Timotius mengalami segala yang terbaik dari Allah (1 Tim.1:2). Kualitas persahabatan bukan bergantung pada sang sahabat melainkan pada kesediaan kita menjadi sahabat sejati.

RELATED ARTICLE  Apa dan Bagaimana Puasa dalam Tradisi Kristen