Pdt. Dahlia Vera Aruan,
1Yohanes 4:7,11-12
Sahabat, Banyaknya peristiwa teror, kebencian, penolakan, yang terjadi di sekitar menyadarkan kita bahwa tindakan kasih makin langka dalam kehidupan ini. Genderang perang ditabuh, benih kebencian disebar, menguasai relasi kita dengan sesama. Keadaan ini sungguh menyedihkan dan memprihatinkan. Keadaan ini harus menyentak kita untuk berjuang lebih keras untuk menghadirkan tindakan kasih
Kasih adalah ajaran utama di kekristenan. Pertanyaannya apakah tindakan kasih adalah tindakan yang paling nyata dalam kehidupan kekristenan. Dengan lugas dan jelas surat Yohanes menyatakan bahwa kasih itu berasal dari Allah dan setiap orang yang mengasihi adalah orang yang lahir dari Allah dan mengenal Allah. Artinya jika kita menilai diri kita dekat dengan Allah, maka itu akan nyata dalam tindakan kasih kita.
Tindakan kasih itu diejahwantahkan dalam perjumpaan kita dengan sesama. Perbuatan kasih pada sesama tanpa memandang bulu. Tindakan kasih nyata lewat penerimaan dan bukan penolakan. Tindakan kasih yang terwujud dalam semangat persaudaraan dan bukan permusuhan.
Sahabat, Marilah kita sebar kasih Allah dalam setiap relasi kita. Mari kita perjuangkan sungguh cinta kasih Allah dalam dunia yang sarat dengan kebencian dan kemarahan sebab hanya kasih yang dapat memadamkannya dan membangkitkan semangat persaudaraan.
