Menyembunyikan Kebencian

0
62

“Si pembenci berpura-pura dengan bibirnya, tetapi dalam hati dikandungnya tipu daya. Kalau ia ramah, janganlah percaya padanya, karena tujuh kekejian ada dalam hatinya” (Amsal 26:24-25)

Amsal 26:24-25 mengatakan “”Si pembenci berpura-pura dengan bibirnya, tetapi dalam hati dikandungnya tipu daya. Kalau ia ramah, janganlah percaya padanya, karena tujuh kekejian ada dalam hatinya”.

Menyembunyikan kebencian pada orang yang dekat itu bukanlah perkara mudah. Terlebih lagi dengan sikap yang sepertinya menyayangi, mengasihi, dan seolah-olah memberikan dukungan terbaik. Ini tidak mudah karena kemarahan atau ketidaksukaan di dalam hati biasanya cenderung menekan keluar. Cenderung ingin ditampilkan dan diungkapkan.

Menyimpan kebencian itu juga tidak mudah karena emosi pasti mempengaruhi tubuh. Entah itu gerak badan, wajah, atau pun sorotan mata menjadi sinyal kemarahan atau kebencian di dalam diri.

Amsal mengungkapkan sesuatu yang tersirat mengapa seseorang ingin sekali menyembunyikan kebenciannya. Mengapa kebencian itu tidak dibicarakan dan diselesaikan?

Rupanya jawabnya sederhana saja, bila diri menyembunyikan kebencian sehingga tidak diketahui, pastilah diri sedang merancang sesuatu yang jahat.

Keinginan jahat inilah yang sedang dibungkus rapi sehingga orang lain tidak mengetahuinya. Keinginan jahat inilah yang disembunyikan dengan banyak tipu daya sambil menunggu waktu yang tepat untuk memeluk yang dibenci sambil menghujamkan kejahatannya pada diri orang tersebut.

Tindakan ini adalah perbuatan yang sangat jahat. Amsal menyebutnya sebagai tujuh kejahatan yang berarti kejahatan yang sempurna.

Bila kebencian yang diungkapkan secara langsung dengan membabi buta itu akan membuat pertengkaran, maka kebencian tipu daya menghasilkan kematian dengan senyuman.

Telisiklah diri saudara, apakah ada kebencian yang sedang saudara sembunyikan dengan senyuman dan tipu daya? Bila iya, ingatlah itu kejahatan yang sangat jahat. Berhentilah untuk melanjutkannya.

RELATED ARTICLE  Asal Kata dan Tujuan Puasa