Pemimpin: Menundukkan Diri Pada Aturan Komunitas       

0
56

SINODEGKI.ORG, REFLEKSI HARIAN-Menerima tanggung-jawab sebagai pemimpin sebuah komunitas mengandaikan kesediaan untuk  menerima dan menaati sejumlah ketentuan atau aturan-aturan yang sudah disepakati dalam komunitas itu. Sebab setiap komunitas mempunyai seperangkat aturan untuk menjamin pencapaian misi dan terpeliharanya keharmonisan dalam, serta keberlangsungan hidup komunitas.

Rasul Paulus bahkan harus menyebut nama Allah dalam upayanya meminta Timotius menaati hal-hal yang telah ia atur. Paulus mencatat: “Di hadapan Allah… dan di hadapan Kristus Yesus…, kuserukan kepadamu: Turutilah perintah ini, dengan tidak bercacat dan tidak bercela, hingga pada saat Tuhan kita Yesus Kristus menyatakan diri-Nya… (1 Timotius 6:13’15). Para pemimpin mesti menjadi teladan dalam hal ini. Kebesaran jiwa seorang pemimpin dapat kita lihat melalui kesediaannya menerima dan mematuhi hal-hal yang sudah diatur atau disepakati oleh komunitas. Pemimpin perlu menundukkan dirinya pada aturan komunitas. Ia tak boleh menempatkan dirinya seolah keberadaannya melampaui semua hal-hal yang sudah diatur oleh komunitas.

RELATED ARTICLE  Refleksi Harian 11 Mei 2015