Refleksi Harian – 18 Juli 2015

0
54
Hal-hal buruk yang kita alami, seperti penderitaan, sakit, kegagalan, tidak selalu merupakan dampak langung dari kejahatan atau kesalahan yang kita lakukan. Hal-hal baik yang kita alami juga tidak selalu merupakan dampak langsung dari kebaikan yang kita telah lakukan. Faktanya, ada orang jahat atau pelaku kejahatan mengalami hal-hal yang tampaknha menyenangkan atau menggembirakan, bahkab mendapat puji-puja.
Sebaliknya ada orang yang terkenal baik  namun hidupnya terlihat menderita. Seperti pengamatan Pengkhotbah: “Aku melihat juga orang-orang fasik yang akan dikuburkan boleh masuk, sedangkan orang yang berlaku benar harus pergi dari tempat yang kudus dan dilupakan dalam kota. Ini pun sia-sia.” (Pkh. 8:10)
Maka, jangan pernah melakukan sesuatu karena takut hukuman atau mengharapkan hadiah. Melakukan atau tidak melakukan sesuatu dalam cara pandang seperti ini hanya akan menimbulkan rasa sesal dan kesal. Sebaliknya lakukanlah apa pun karena engkau yakin hal itu baik, benar, dan bertanggung-jawab.
RELATED ARTICLE  PERTIMBANGAN JANGAN MEMENJARAKAN