Bahan: Habakuk 3:2-13; Yohanes 12:1-11
Pemberi hidup
Siapakah pemberi hidup? Itulah yang ditanyakan oleh Habakuk. Tuhan memang murka namun Dia tetap mengasihi umat-Nya. Dia dasyat sekaligus lembut. Tuhan melakukan segala yang baik namun tidak demikian dengan patung-patung dari kayu dan batu, sekalipun mereka bersalut emas. Mereka tak bisa berbuat apa-apa. Mereka diam membisu.
Karena Tuhan berarti maka Dialah yang patut disembah. Karena Yesus melakukan segala kebaikan maka semua orang datang kepada-Nya dan meninggalkan imam-imam yang tak menjawab kebutuhan mereka. Bahkan bagi Yesus, Maria menuang minyak narwastu murni sebanyak setengah kati yang harganya mencapai 300 dinar; harga yang sangat mahal.
Yesus berarti karena itu Dia dihormati.
Sudahkah hidup kita berarti? Tentu bukan supaya kita dihormati namun supaya semakin banyak orang datang kepada Yesus.
(Pdt. Agus Wijaya)