2015
Asahlah Selalu Kampakmu
Sigit P Wibisono / 0 Comments /Asahlah Selalu Kampakmu
Pengkhotbah 10:10
Kita terkadang tak percaya bahwa ternyata kita telah mengerahkan energi ekstra keras, waktu yang lebih lama untuk menyelesaikan suatu tugas atau pekerjaan tertentu, karena pada saat yang aama kita melihat orang lain dapat menyelesaikannya dengan lebih mudah dan lebih cepat. Dan ketika kita pikir-pikir secara mendalam pun, pekerjaan atau tugas tersebut sebenarnya tidak terlalu berat atau sulit. Ketika mengalami hal semacam ini, ada kemungkinan bahwa kita telah mengalami penumpulan kemampuan berpikir, penurunan kualitas keterampilan, penyempitan wawasan. Seperti sang Pengkhotbah menyatakan: “Jika besi menjadi tumpul dan tidak diasah, maka orang harus memperbesar tenaga, tetapi yang terpenting untuk berhasil adalah hikmat.” (Pkh.10:10). Yang kita perlu lakukan adalah mempertajam kemampuan berpikir, peningkatan kualitas keterampilan, dan perluasan wawasan melalui kesedian kembali belajar, baik formal maupun informal, mandiri maupun berkelompok, teori maupun praktek. Pendeknya, asahlah selalu kampakmu.
Pdt. Arliyanus Larosa
No comments so far!
Leave a Comment