Berjalan bersama TUHAN

0
150

Pdt. Sri Agus Patnaningsih,

Seorang ibu menyemangati anaknya yang sedang belajar berjalan: “ Ayo kamu pasti bisa!   Jangan takut jatuh, Ibu bersamamu!” Tampaknya si anak trauma untuk melangkah setelah ia jatuh.

Pengalaman pernah jatuh seringkali mengakibatkan  trauma untuk melangkah sebab jatuh itu memberi rasa sakit. Bila Saudara ingin maju, jangan biarkan diri Saudara dikuasai trauma dan rasa takut. Ingatlah bahwa TUHAN tak pernah membiarkan kita melangkah sendirian. Dia selalu bersama kita sama seperti seorang Ibu yang mendampingi anaknya belajar berjalan.  Dia terus melihat dan mengawasi kita. Apa pun yang kita kerjakan dan alami, TUHAN tahu. Dia bukan hanya melihat tapi tangan-Nya siap merengkuh dan menopang.

Itulah yang juga dialami Pemazmur. Mazmur 37:24 mengatakan

“Apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak sebab TUHAN menopang tangannya”

Bila tangan TUHAN siap menopang, apa lagi yang kita takutkan? Lanjutkan perjalanan hidup yang penuh tantangan dengan iman. Sekalipun perjalanan itu tidak mudah bahkan mungkin kita bisa terjatuh di tengah jalan tapi percayalah TUHAN tak pernah tinggal diam. Rasakanlah kehadiran TUHAN yang siap  menopang agar berkobar nyala semangat untuk berjuang.  Biarkanlah TUHAN terus memandang dan menemani perjuangan melanjutkan perjalanan kehidupan.  Pandanglah  tatapan mata-Nya yang penuh kasih sayang agar hatimu bening dan pikiranmu jernih hingga mampu melihat terang kasih TUHAN di sepanjang perjalanan.

Selamat melangkah, lanjutkan perjalanan bersama TUHAN!

https://www.youtube.com/watch?v=UK3vO4N2Urs&t=88s

RELATED ARTICLE  Refleksi Harian 8 April 2015