SINODEGKI.ORG – Seiring peluncuran vaksin Covid-19 di beberapa komunitas, pejabat Sekretaris Jenderal Dewan Gereja Sedunia (World Council of Churches/WCC) Pdt Prof Dr Ioan Sauca mendorong para pemimpin agama untuk membangun kepercayaan, memerangi informasi yang salah, dan berkontribusi pada keputusan yang diterima dalam konteks komunitas itu sendiri.
“Pemimpin agama dari semua agama memainkan peran penting dalam mempertahankan kepercayaan publik pada otoritas dan layanan kesehatan, serta dalam vaksin yang disetujui,” kata Pdt Sauca, seperti dilansir oikoumene.org pada 24 Februari 2021.
Mengekspresikan keprihatinan atas rumor yang tidak berdasar dan mitos konspirasi dapat merusak kepercayaan orang dan mengancam tanggapan publik yang efektif terhadap pandemi, ia mendesak para pemimpin agama untuk membantu komunitas dan masyarakat mereka untuk berkontribusi pada keputusan yang secara moral telah dibuktikan dan diterima dalam konteks mereka sendiri.
“Sebagai persekutuan Kristen, adalah tugas dan kewajiban moral kami untuk secara terbuka menentang rumor dan mitos, serta membantu orang mengakses fakta,” katanya.
“Sementara masalah moral dan etika juga membayangi praktik akses dan distribusi vaksin, kita harus mengambil tanggung jawab dan mengadvokasi apa yang benar dari perspektif medis, etika, dan hak asasi manusia,” ia menambahkan.
Pdt Sauca menjalani vaksinasi sebagai bagian dari peluncuran vaksin Covid-19 itu di Swiss. (oikoumene.org/at)
