Ecumenical Institute Bossey Buka Pendaftaran Tahun Studi 2021-2022

0
231
The Ecumenical Institute di Château de Bossey, Swiss. (Foto: Albin Hillert/WCC)

SINODEGKI.ORG – The Ecumenical Institute Bossey, Swiss, yang lebih dikenal sebagai Bossey Institute, mengundang calon siswa untuk tahun studi 2021-2022.

Lembaga pusat studi ekumenis di bawah naungan Dewan Gereja-gereja Sedunia (World Council of Churches/WCC) yang didirikan tahun 1946 ini dikenal sebagai “laboratorium ekumenis”, dengan tugas pembentukan teologis orang-orang Kristen dari seluruh dunia.

Pusat studi ekumenis di lingkungan yang indah dan tenang, di tepi Danau Jenewa dengan pemandangan Pegunungan Jura ini, menawarkan ruang di mana orang-orang Kristen dari beragam tradisi dan latar belakang dapat saling bertemu, dan ditantang, serta diubahkan. Pusat studi ekumenis itu juga merupakan ruang di mana beberapa masalah yang paling sensitif dan sulit dipecahkan yang dihadapi gereja, dapat diatasi.

Bossey Institute semula menjadwalkan tahun studi baru dibuka dalam satu rangkaian dengan Persidangan Majelis ke-11 Dewan Gereja Sedunia (World Council of Churches/WCC) di Karlsruhe, Baden-Wurttemberg, Jerman, pada 2021, namun kemudian menunda hingga 2022.

”Meskipun demikian, seperti telah menjadi kesaksian para siswa di masa lalu dan sekarang, studi di The Ecumenical Institute adalah kesempatan yang tidak ingin dilewatkan oleh ahli ekumenis muda,” kata Pastor Dr Lawrence Iwuamadi, dekan akademik di Institut Ekumenis itu, yang telah menjadi saksi banyak generasi siswa Bossey mengalami apa yang ditawarkan institute itu.

Seperti dilansir oikoumene.org pada 17 Juni 2020, batas waktu untuk aplikasi adalah 30 November 2020.

Quantisha Mason, mantan siswa, pada hari kelulusannya menggambarkan Bossey sebagai “surat cinta kepada Tuhan”.

Para siswa umumnya berpendapat “sulit” untuk dapat memasuki Bossey, tetapi mereka meninggalkannya sebagai “keluarga” yang tahu bahwa “persatuan Kristen dapat diwujudkan”. (oikoumene.org/at)

RELATED ARTICLE  Emeritasi Pdt. Triatmoko Adipramono