SINODEGKI.ORG – Dewan Gereja Dunia (World Council of Churches/WCC) merayakan Hari Pemuda Ekumenis Sedunia (Ecumenical International Youth Day) pada 12 Agustus 2020 mendatang. Tema yang dicanangkan, “Kaum Muda dan Kesehatan Mental”.
Perayaan dalam bentuk ibadah dengan pembicara ahli, musik, doa, dan kajian Alkitab, seperti dilansir oikoumene.org pada 11 Juni lalu, sedang digodok, “toolkit” tengah dipersiapkan dan dijadwalkan dirilis sebelum acara, untuk membantu gereja-gereja anggota WCC menyediakan “ruang aman” bagi kaum muda untuk memperkuat kesehatan mental mereka.
“Apakah kita menyadari seperlima remaja di seluruh dunia menderita kondisi kesehatan mental yang tidak diobati dan tidak terdiagnosis?” Joy Eva Bohol, eksekutif program WCC untuk Youth Engagement, mengemukakan. “Dan masalah kesehatan mental meningkat di kalangan remaja dan dewasa muda.”
Gereja dapat membantu, dan WCC menyediakan alat bantu untuk membimbing jemaat dan keluarga dalam merayakan Hari Pemuda Ekumenis Sedunia. Dari informasi latar belakang, hingga program yang disarankan, dari liturgi hingga lokakarya, perangkat ini dapat disesuaikan di berbagai negara dan berbagai konteks.
Area yang sangat memprihatinkan bagi kaum muda — termasuk konflik antargenerasi, industrialisasi, kehidupan modern, COVID-19, darurat iklim, harapan budaya, dan migrasi — akan difokuskan dan dieksplorasi.
Orang-orang muda dapat menjadi pemimpin dalam gerakan ekumenis ketika datang mempromosikan kesehatan mental yang baik, kata Joy Bohol. “Kami memandang ke depan, untuk mengumpulkan beragam peserta, dan mendekatkan mereka dengan rasa solidaritas spiritual dan informasi yang akurat.”
WCC juga mengundang partisipasi dan penyerahan materi —dalam bentuk video, foto, lagu, dan tarian — untuk acara daring yang akan diselenggarakan pada 12 Agustus. Batas waktu penyerahan materi adalah 30 Juni, dengan menghubungi youth@wcc-coe.org. (oikoumene.org/at)
