Pdt. Sri Agus Patnaningsih,
Berbeda Warna
Bunga Adenium. Apakah Anda mengenalnya? Tampil cantik dengan semburat warna yang berbeda. Sesungguhnya beda warna, beda nada, beda idea, bukan problema, asal mau dirangkai untuk saling memperkaya. Dalam satu asa mempercantik dunia.
Tetapi mengapa seringkali perbedaan menjadi alasan untuk bertikai ? Karena mata manusia hanya melihat dirinya dan kepentingannya sendiri, tak mau tahu kepentingan orang lain.
Mari memperhatikan nasihat dalam Filipi 2:4: “ janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri tetapi kepentingan orang lain juga.”
Kita hidup di tengah masyarakat dengan aneka warna; aneka perbedaan kepentingan. Bila semua orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, pastilah konflik dan perang tak terelakkan. Tabrakan kepentingan akan selalu menyakitkan dan membuat wajah dunia makin kelam.
Mari percantik dunia dengan beningnya mata dan jiwa yang memandang perbedaan itu berharga. Mari terus belajar merangkai bukannya bertikai. Rendahkan hati seperti KRISTUS yang telah merangkul dan bersahabat dengan manusia berdosa yang sangat berbeda dengan-Nya.
Dia memperhatikan kebutuhan dan kepentingan kita yang butuh diselamatkan. Maka sebagai murid-muridNya. Mari mempercantik kehidupan dengan menghargai perbedaan.
